Sunday, February 26, 2006

Teh Hijau Bisa Memperlambat Penuaan Otak

Teh Hijau Bisa Memperlambat Penuaan Otak
New York, Senin

Kirim Teman Print Artikel
ist
Teh hijau bisa memperlambat kerusakan otak
Berita Terkait:
Teh Mungkin Bisa Menghambat Pertumbuhan Kanker

Berbahagialah mereka yang biasa minum teh hijau, karena penelitian terbaru menyebutkan zat yang terkandung dalam teh hijau mungkin bisa membantu menurunkan resiko penyakit mental ketika seseorang beranjak tua.
Penelitian terhadap lebih dari 1.000 orang dewasa Jepang berusia 70-an menemukan bahwa semakin sering seseorang minum teh hijau, maka makin kecil pula kemungkinan mereka mengalami kemunduran mental atau pikun. Temuan yang didasarkan pada percobaan di laboratorium itu menunjukkan bahwa beberapa senyawa dalam teh hijau bisa melindungi sel-sel otak dari kerusakan, yang bila parah akan mengakibatkan penyakit seperti Alzheimer dan Parkinson.
Menurut para peneliti, sifat melindungi dari teh hijau inilah yang mungkin menjelaskan mengapa tidak banyak orang-orang tua di Jepang yang menjadi pikun dibanding dengan orang-orang di Eropa dan Amerika Utara.
Dr. Shinichi Kuriyama dan rekan-rekannya di Tohoku University Graduate School of Medicine melaporkan temuan itu di edisi terbaru American Journal of Clinical Nutrition.
Penelitian mereka melibatkan 1.003 orang dewasa berusia 70 tahun lebih yang diminta mengisi angket mengenai kebiasaan mereka minum teh serta kondisi fisik yang mereka rasakan. Para sukarelawan juga diminta mengikuti tes fungsi kognitif seperti tes ingatan, perhatian, dan penggunaan bahasa.
Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang minum dua cangkir atau lebih teh hijau tiap hari mengalami lebih sedikit kemunduran mental dibanding mereka yang minum hanya tiga cangkir atau kurang tiap minggu. Sedangkan mereka yang rata-rata minum satu cangkir tiap hari berada di antaranya.
Namun penelitian ini sifatnya adalah observasi, bukan percobaan terkendali. Artinya kesimpulan bahwa minum teh hijau membuat orang memiliki kesehatan mental lebih baik masih merupakan kemungkinan, meski hubungan itu jelas terlihat.
"Kebanyakan orang Jepang yang sehat dan lebih aktif adalah peminum teh hijau," kata Kuriyama. "Tapi potensi manfaat teh hijau terhadap kesehatan otak masih harus dipastikan dalam penelitian selanjutnya."
Sumber:
reuters
Penulis:
Wsn

No comments: