Tuesday, December 27, 2005

Jajanan Anak Pakai Rhodamin

Jajanan Anak Pakai Rhodamin
Gambir, Warta Kota

Kirim Teman Print Artikel

Tidak hanya zat kimia formalin yang digunakan produsen sebagai campuran bahan makanan yang diproduksinya. Balai Pengawasan Obat dan Makanan (POM) juga mendapatkan zat kimia rhodamin B digunakan sebagai pewarna makanan dan minuman.
Zat pewarna yang berbahaya ini seharusnya digunakan sebagai pewarna produk tekstil. Hal itu dikatakan Kepala Balai POM di Jakarta Atiek Harwati dalam penjelasan tambahan kepada wartawan, Selasa (27/12). "Kami lakukan penelitian pada makanan dan minuman yang sering dikonsumsi sebagai jajanan anak-anak sekolah," katanya.
Dari penelitian tersebut, terdapat kandungan rhodamin B yang dapat memicu penyakit kanker jika dikonsumsi terus menerus. Zat warna ini digunakan produsen minuman karena warnanya bagus dan tahan pada suhu tinggi. "Jadi ketika dimasak, warnanya tidak memudar dan tetap cerah," katanya.
Menurut Atiek, distribusi bahan-bahan kimia harus diawasi karena digunakan sebagai bahan pencampur makanan. Apalagi sekarang sangat mudah mendapatkan bahan kimia ini di beberapa toko kimia di Jakarta. "Seharusnya, penjualan bahan kimia diawasi. Jika ada yang mau beli ditanya dulu untuk apa sambil menunjukkan dokumennya," katanya.
Sayangnya, Balai POM tidak memiliki kewenangan untuk mengawasi peredaran bahan kimia. Atiek menegaskan, seharusnya distribusi bahan kimia tersebut diawasi oleh Deperindag.
Sementara itu, Kepala Badan POM Sampurno mengatakan, pihaknya telah melakukan survey terhadap 800 pedagang di 12 sekolah di Jakarta. Hasilnya, sebanyak 340 pedagang menjual makanan yang mengandung zat kimia berbahaya. Zat kimia itu antara lain siklamat, rhodamin B, boraks, dan formalin. Rhodamin banyak ditemui pada jenis jajanan sirop, kerupuk, dan es cendol. Formalin juga ditemukan dalam minuman cendol. Makanan itu juga banyak mengandung bakteri mikroba.
Positif formalin
Setelah membeberkan temuan bahan pangan yang menggunakan formalin, Balai POM (Pengawasan Obat dan Makanan) di Jakarta kini mengungkapkan produsen yang telah menggunakan formalin atau bahan pengawet mayat dengan kadar berbeda. Hasil pemeriksaan selama November-Desember 2005, terdapat tujuh produsen mi basah dan tahu yang positif menggunakan formalin.
Menurut Atiek Harwati, dari ribuan produk yang diteliti terdapat tujuh produsen yang positif menggunakan formalin sebagai bahan pengawet. Sampai saat ini masih terus dilakukan penyelidikan agar produsennya bisa diseret ke pengadilan.
Mengenai pedagangnya, Atiek mengatakan, para pedagang tidak tahu-menahu bahan makanan yang dijualnya mengandung formalin. "Kalau mereka yang penting bisa jualan dan dapat untung," katanya. Untuk pedagang, Balai POM hanya melakukan penyuluhan mengenai bahan makanan yang mengandung formalin. (M6/Ang)
Makanan Mengandung Formalin* Mi Bintang Terang (kangungan formalin 168 ppm)* Mi Aneka Rasa (400 ppm)* Mi Jos Food (35 ppm)* Bakmi Super Keriting Telor (6,49 ppm)* Special Super Mi Ayam ZZ (10 ppm)* Spesial Super Mi Ayam AA (5 ppm)* Tahu Bintang Terang (80 ppm)
Sumber : Balai POM di Jakarta

Alkohol Menghancurkan Tulang

Alkohol Menghancurkan Tulang
New York, Selasa

Kirim Teman Print Artikel
ist
Terlalu banyak minuman beralkohol menyebabkan kerusakan tulang.

Kerusakan tulang adalah salah satu akibat yang sering diderita para peminum berat. Baru-baru ini, para peneliti memastikan bagaimana cara alkohol menghancurkan tulang.
Dalam ulasannya tentang penelitian sel, hewan, dan manusia, Dr Dennis A. Chakkakal dari Omaha VA Medical Centre di Nebraska menggambarkan dampak alkohol. Alkohol telah lama disadarai dampaknya terhadap kesehatan hati, namun belum banyak yang menyadari pengaruhnya terhadap tulang.
Terlalu banyak alkohol ternyata juga menyebabkan kerusakan tulang, meningkatkan risiko patah, dan memperlambat pemulihan tulang yang retak. Menurutnya, alkohol yang berlebih menghambat pembentukan tulang baru. Chakkakal melaporkan hasil penelitiannya itu dalam jurnal Alcoholism: Clinical and Experimental Research edisi Desember.
Selama hidup, tulang menjalani proses pemodelan ulang di mana sel-sel yang disebut osteoklas merusak sebagian kecil bagian tulang yang tua dan sel-sel yang disebut osteoblast membentuk tulang baru. Pada orang yang sehat, proses ini berjalan seimbang sehingga massa tulang dapat dipertahankan.
Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa meminum alkohol dalam jumlah terbatas justru akan membantu mempertahankan massa tulang. Mungkin karena sedikit alkohol memang akan membantu pembentukan tulang baru.
Tapi, terlalu banyak alkohol menimbulkan dampak sebaliknya karena justru mendorong penipisan tulang dan keretakan. Alkohol yang terlalu berlebih di tubuh akan menghambat osteoblast menjalankan perannya.
Menurut Chakkakal, seorang peminum berat mungkin akan kehilangan massa tulangnya dengan cepat dalam beberapa tahun. Meskipun hubungannya terlihat jelas, ambang batas alkohol yang membahayakan tubuh belum dapat dipastikan.
Dalam penelitian ini peminum berat didefinisikan sebagai orang yang minum alkohol enam atau lebih sehari. Sayang, tidak dijelaskan lebih lanjut berapa takaran dan persen kandungan alkoholnya. Tapi, dalam penelitian tersebut orang yang minum alkohol sedikitnya tiga kali sehari juga berisiko mengalami kerusakan tulang.
Oleh karena itu, Dr. Terrence M. Donohue Jr. yang juga dari Omaha VA Medical Center menganjurkan kepada orang yang mengalami patah tulang atau retak untuk menghindari alkohol selama proses penyembuhan.
Sumber:
reuters
Penulis:
Wah

Christmas Bash di WKA

Bondan Winarno- Penulis -Penulis adalah seorang pengelana yang telah mengunjungi berbagai tempat dan mencicipi makanan-makanan khas, dan masih akan terus melakukan pengembaraannya. (E-mail: bondanw@gmail.com)
Christmas Bash di WKA
Kirim Teman Print Artikel
Bondan Winarno
Tiram dari Bretagne

Seperti tahun-tahun sebelumnya, William Wongso selalu mengundang kerabat dan teman-temannya yang tergabung dalam IWFS (Indonesian Wine & Food Society) untuk makan malam menjelang Natal di WKA (William’s Kafe Artistik), Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan.
Kali ini, "bintang"-nya adalah Jamon de Jabugo (baca: hamon de habugo), ham spesial yang didatangkan dari Spanyol. Makan malam menjelang Natal di WKA memang selalu merupakan acara yang ditunggu-tunggu. Pertama, karena makanan yang disajikan selalu istimewa dan mungkin sekali belum pernah dicicipi sebelumnya. Kedua, acara itu merupakan kesempatan baik untuk bertemu teman-teman seminat dan saling mengucapkan Selamat Natal dan Tahun Baru.
Makan malam diawali dengan tiram yang diterbangkan khusus dari Prancis (fin de claire de Bretagne). Berbeda dengan oyster dari Australia yang biasanya "gendut-gendut", orang Prancis justru menyukai tiram yang langsing. Tak heran bila beberapa teman yang hadir merasa "tidak berdosa" menyantap setengah lusin tiram dari kawasan pantai barat Prancis itu. Hanya disiram dengan sedikit lemon peras dan saus vinaigrette (cuka anggur dengan bawang merah cincang), tiram itu terasa heavenly.
Anggur yang mengiringi tiram ini adalah anggur putih manis dari Egon Muller yang pernah saya tulis sebelumnya di kolom ini tahun lalu. Anggur putih – khususnya ice wine – dari Jerman ini memang terkenal karena kelembutannya dan rasanya yang manis. Sangat cocok untuk mendampingi tiram yang lumer di mulut dan meluncur di tenggorokan.
Perhatian mulai terbelah ketika ham yang telah disayat tipis-tipis disajikan di atas piring-piring besar, dibawa ke meja. Mereka yang sedari tadi mengerubungi meja tiram, mulai bergeser ke meja ham. William pun mulai repot menjelaskan mengapa Jamon de Jabugo ini merupakan permata kuliner yang tak boleh dilewatkan. Menurutnya, ham yang kami nikmati malam itu berkualitas 5J yang merupakan kualitas puncak.
Ham-nya terus mengalir. Seperti telah menjadi tradisi, ham khusus hanya boleh di-slice (disayat tipis-tipis) sesaat sebelum dimakan. Di negerinya sana, ham juga tidak boleh dipotong dengan mesin, melainkan dengan tangan – menggunakan pisau khusus yang tajam. Prosciutto dari Italia (juga disebut Parma Ham), misalnya, tidak akan disebut prosciutto lagi kalau dipotong dengan mesin.
Bondan Winarno
William Wongso dengan Jamon de JabugoSekalipun diproses dengan garam (seperti umumnya cara curing ham), tetapi Jamon de Jabugo ini ternyata rasanya tidak asin. Setiap kaki babi digantung minimal selama tiga tahun dalam ruang khusus yang sangat terkontrol, sebelum dapat dipasarkan sebagai Jamon de Jabugo. Sedikit bulu hitam di ujung dan kuku-kuku kakinya sengaja tidak dipotong untuk menunjukkan otentisitas bahwa ham ini berasal dari babi khusus yang disebut pata negra (berkaki hitam). Hewan ini endemik di daerah Sierra de Aracena, Spanyol, dan merupakan ‘keturunan’ babi hutan dari daerah Mediteran. Babi hutan yang sudah diternakkan selama ratusan tahun ini (domesticated wild boar) seekornya bisa mencapai berat hidup 150 kilogram.
Ketentuan yang membedakan Jamon de Jabugo dari ham yang lain adalah berapa lama babinya diberi makan khusus dengan acorn (kacang dari pohon oak). Babi ini – disebut jamon Iberico – ini memang biasanya diternakkan di sela-sela hutan oak. Menu pakan babi ini membuat tekstur dagingnya lebih halus seperti halnya sapi Kobe yang selain diberi pakan khusus juga diberi minum bir dan dipijat pada waktu-waktu tertentu. Jenis pakan, cara peternakan, dan cara membuatnya membuat daging ham ini mengandung kolesterol rendah. Menurut William, lemaknya mengandung 60% oleic acid yang sekualitas dengan minyak zaitun, sehingga merupakan kolesterol yang baik bagi kesehatan.
Dalam salah satu literatur yang pernah saya baca, Jamon de Jabugo adalah ham terbaik di dunia – the caviar of ham. Jabugo sendiri sebenarnya adalah nama desa di Sevilla tempat ham ini diproduksi secara khusus. Ham ini merupakan bagian dari tapas (snacks khusus Spanyol) yang disajikan di restoran-restoran papan atas di Spanyol.
Kalau sebelumnya kami berdiri di sekitar meja untuk menikmati tiram dan ham, untuk appetizer berikutnya kami dipersilakan duduk di meja yang telah disediakan. Sajian berikutnya adalah foie gras, hati angsa, yang digoreng sebentar di wajan rata (pan seared) dan disajikan dengan saus mangga. Ou la la! Foie gras di WKA, menurut saya, memang yang paling enak. Kalau ada kesempatan makan di sana, silakan coba foie gras yang dikukus dalam daun selada (lettuce).
Bondan Winarno
Roast ChaponSajian utama malam itu adalah chapon – ayam jantan yang dikebiri ketika masih muda, dan kemudian digemukkan – yang juga didatangkan dari Prancis. Biasanya dipanen setelah berusia 7-10 bulan, sehingga beratnya bisa mencapai empat kilogram lebih per ekor – sedikit lebih kecil daripada kalkun. Sama dengan Jamon de Jabugo yang melibatkan menu khusus bagi hewan potongnya, ayam khusus ini digemukkan dengan susu dan biji-bijian khusus (cereal).
Orang Amerika menyebutnya capon atau caponette. Dagingnya sangat empuk (tender and juicy), sehingga paling cocok untuk dipanggang dalam oven. Sama dengan kalkun, orang Prancis suka menyajikan chapon yang diisi rongga perutnya dengan berbagai sayuran dan daging (stuffed capon). Keempukan dan citarasa yang khas dari chapon unggul jauh dibanding kalkun. Malam itu WKA menyajikan roast capon dengan pasangan yang sangat cocok, yaitu white beans cassoulet.
William – yang tahu bahwa saya penggemar keju – sebelumnya memang sudah wanti-wanti agar saya "menyisakan tempat" di perut untuk dessert yang disajikannya, yaitu keju dari susu kambing Vacheron Mont d’Or, yang sengaja didatangkannya dari Prancis untuk makan malam kami itu. Kejunya sangat halus dan lunak, sehinga tidak dapat dipotong, melainkan disendok. Disantap dengan potongan baguette yang garing.
Tetapi, ternyata, di meja dessert ada pencuci mulut yang – menurut saya – jauh lebih istimewa dari keju khusus itu. William rupanya membuat es krim berkualitas gelate yang disebutnya sebagai lemon curd. Rasanya lembut seperti mengandung susu, tetapi ternyata tidak dibuat dengan susu, melainkan dengan sedikit mentega, jus lemon murni (tanpa air, sehingga tidak terjejaki rasa kristal air beku di lidah), dan kuning telur. Es krim lembut ini disajikan dengan pear yang dimasak dalam gluhwein (anggur merah yang dipanaskan dengan berbagai rempah seperti kayu manis, cengkeh, kapulaga), sehingga benar-benar menciptakan suasana Natal yang sangat pas. Bau khas gluhwein itu membuat saya mau tak mau terkenang pada malam-malam menjelang Natal yang dingin di Eropa, ketika gluhwein dijual di pasar malam yang menjual berbagai keperluan Natal.
Ah, siapa sih yang tidak ingin Natal 2006 segera tiba lagi, agar dapat segera pula menikmati makan malam spesial seperti ini? Terima kasih, William dan Lucy yang telah menjadi tuan dan nyonya rumah yang istimewa malam itu.

Thursday, December 22, 2005

Padi Unggul Berdaun Kaku

Padi Unggul Berdaun Kaku
Jakarta, Kamis

Kirim Teman Print Artikel
ist.
Padi berdaun kaku dan tumbuh vertikal efektif melakukan fotosintesa dan hemat lahan.
Berita Terkait:
Ilmuwan Memecahkan Kode DNA Padi
Vitamin A Tinggi dari Beras Emas Rekayasa Genetis

Padi telah menjadi salah satu sumber pangan utama penduduk dunia. Sebab, jenis rumput-rumputan yang memiliki daun memanjang dan tumbuh subur di tanah basah ini menghasilkan bulir yang dapat dimakan.
Sejak 1960-an, para peneliti mengembangkan padi yang dapat merespon pupuk dengan baik melalui teknik rekayasa genetika. Tujuannya, agar para petani dapat menanam lebih banyak padi di lahan yang ada. Dengan demikian lebih banyak bulir yang dihasilkan sebagai cara mencegah kekurangan pangan dan kelaparan.
Baru-baru ini, para ilmuwan kembali memperbaiki kualitas tanaman padi, tapi dengan cara yang berbeda. Mereka bukannya menanam gen-gen yang dibutuhkan tanaman, tapi justru mengambil salah satu gen yang berperan dalam proses pertumbuhan.
Tujuannya, menghasilkan daun yang kaku. Salah satu jenis tanaman padi yang memiliki daun kaku diketahui kekurangan gen OsDWARF4 yang mengatur produksi steroid yang berperan dalam pertumbuhan daun.
Para ilmuwan telah mengetahui sejak lama adanya salah satu jenis padi yang berdaun kaku dan berharap dapat digunakan untuk meningkatkan produksi bahan pangan. Namun, usaha sebelumnya untuk meningkatkan kekuatan tanaman dengan mematikan gen tertentu menyebabkan tanaman kerdil atau produksi bulir yang buruk.
Oleh karena itu, Tomoaki Sakamoto dari University of Tokyo dan koleganya menguji 34 varietas padi ketika gen OsDWARF4 diambil. Tanpa gen tersebut, tanaman membentuk daun yang normal tapi kaku. Namun, perlakuan ini tidak menyebabkan gangguan pada proses berbunga dan pertumbuhan bulir padi. Para peneliti melaporkan hal tersebut dalam Nature Biotechnology.
Dengan daun yang kaku dan memanjang vertikal memungkinkan sinar matahari mencapai seluruh bagian daun bahkan pada dahan terbawah. Dengan demikian proses fotosintesis dapat ditingkatkan begitu pula produksi bulirnya. Hal tersebut juga menyebabkan tanaman padi dapat ditanam lebih berdekatan.
Padi jenis baru ini juga dapat mengatasi masalah lingkungan. Varietas ini dapat menghasilkan 30 persen bulir lebih banyak daripada padi biasa dan tidak tergantung dengan pupuk seperti varietas padi unggul yang ada sekarang.
Sumber:
sciam.com/physorg.com
Penulis:
Wah

Tas Wanita Pemberi Tenaga Peranti Elektronik

Tas Wanita Pemberi Tenaga Peranti Elektronik
Ames, Iowa, Kamis

Kirim Teman Print Artikel
ist
Tas tenaga Matahari ciptaan Hynek
Berita Terkait:
Tas Bercahaya dengan Tenaga Surya

Joe Hynek mungkin akan dicemooh bila berkutat dengan tas wanita, namun ia melakukannya atas nama ilmu pengetahuan: Ia telah merancang tas tangan tenaga Matahari yang dapat dipakai untuk memberi tenaga pada peranti-peranti elektronik kecil seperti ponsel.
Hynek, 27, seorang mahasiswa doktoral teknik mesin di Iowa State University, merancang Solarjo Power Purse dalam kompetisi tas tangan di kelas perancangan garmen eksperimental. Tas kotak berwarna hitam yang dirancangnya itu dilapisi panel-panel surya menyerupai film tipis yang dipisahkan garis-garis putih. Sedangkan pegangannya terbuat dari plastik tembus pandang.
Tas cantik ini dirancang untuk mengumpulkan tenaga Matahari lalu menyalurkannya ke berbagai peranti kecil yang memiliki port USB, termasuk ponsel, PDA (personal digital assistant), iPod, kamera kecil, alat perekam, dan lainnya.
Mark Bryden, profesor teknik mesin di Iowa State, memperkirakan gagasan ini akan merambah ke barang-barang lain. Sudah ada pula tas punggung yang mampu mengubah energi Matahari menjadi tenaga baterai.
Hynek sendiri ingin memasarkan tas rancangannya bagi konsumen yang peduli lingkungan. Walau bahan-bahannya berharga mahal, tapi Hynek berharap bisa menjual tasnya dengan harga di bawah 300 dollar AS. "Saya tidak ingin menjadikannya barang elit," katanya.
Sumber:
AP
Penulis:
Wsn
function WindowOpen1(url)
{
myWin1=open(url,"displayWindow","width=400,height=400,toolbar=no,menubar=no");
return false;
}

Baterai Gel Tingkatkan Kualitas Tag RFID

Baterai Gel Tingkatkan Kualitas Tag RFID
Jakarta, Selasa

Kirim Teman Print Artikel
ist
Baterai tipis sangat cocok untuk dipakai pada tag RFID sebagai pengganti barcode

Perusahaan Jepang NEC telah mengembangkan baterai tipis dan ringan yang tebalnya kurang dari satu milimeter dan dapat diisi ulang dalam setengah menit. baterai tersebut disebut Organic Radical Battery (ORB) karena menggunakan sejenis plastik yang larut dalam bentuk gel.
Gel tersebut menyebabkan baterai sangat liat dan dapat ditekuk pada ketebalan 300 mikrometer. ORB dapat dipakai pada berbagai smart card, komputer tempel, atau peralatan elektronika lainnya. Karena dari bahan organil, baterai tersebut tergolong ramah lingkungan.
ORB memiliki potensi yang besar ketika digunakan pada tag radio frequency identification (RFID) atau mikrochip berukuran kecil yang memancarkan gelombang tertentu melalui antena.
Tag RFID mulai banyak digunakan untuk melacak perjalanan barang dari gudang ke etalase. Kombinasi frekuensi yang dipancarakan dapat diteriam alat pendeteksinya secara nirkabel sehingga petugas toko tidak perlu mencari barcode lagi.
Tag RFID sendiri ada dua jenis yaitu pasif dan aktif. Tag pasif tidak membutuhkan sumber energi tersedniri dan hanya merespon sinyal yang dikirim oleh pembaca gelombang kepadanya namun memiliki jangkauan pendek. Sedangkan tag aktif dapat memencarakan gelombang sehingga membutuhkan sumber energi tersendiri. Dengan sumber energi penuh, jarak pancarnya lebih jauh daripada tag pasif.
"Jika Anda dapat membuat tag aktif, Anda dapat mengatasi berbagai masalah pembacaan yang dihadapi saat ini," kata Mark Roberti, editor RFID Journal. Pada kasus tertentu tag pasif tidak dapat dipakai, misalnya bila terhalang logam sebab energinya tidak sanggup menembus logam.
Opini publik
Meskipun tag aktif memiliki daya pancar lebih jauh, hal tersebut menimbulkan kekahawatiran tentang gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan oleh transmisi gelombang radionya. Hal tersebut masih melekat dalam opini publik.
Dengan tag aktif, gelombang radio frekuensi tinggi terus dipancarkan dan apabila selalu dekat manusia bisa berbahaya. Meskipun persepsi tersebut tidak selamanya benar, itulah opini publik yang dapat membatasi pemakaian produk.
"Dengan tag pasif hal tersebut tidak masalah sebab transmisi terbatas pada sinyal antara pengirim dan penerima dan cenderung tak teratur," kata Roger Lewis, editor RFID Today. Oleh karena itu, tag aktif mungkin lebih cocok dipakai di berbagai barang yang setiap saat dicek keberadaannya, misalnya kontainer atau taksi.
"Ada berbagai aplikasi yang potensial, misalnya pemantauan aset yang jaraknya jauh," tambah Roberti. Dengan adanya baterai, lanjut Roberti, sebuah tag berukuran kartu kredit dapat dibaca dari jarak 90 meter, sedangkan tanpa baterai mungkin hanya 4,5 meter.
NEC sendiri tidak mau menyebutkan harganya, namun menyatakan bahwa mereka akan terus memperbaiki stabilitas dan meningkatkan daya tahannya sebelum dilempar ke pasa
Sumber:
bbc.co.uk
Penulis:
Wah

Rokok Meningkatkan Resiko Kebutaan

Rokok Meningkatkan Resiko Kebutaan
Jakarta, Rabu

Kirim Teman Print Artikel
Ist.
Rokok berbahaya bagi diri sendiri maupun orang di sekitarnya.
Berita Terkait:
Hindari Rokok dan Kegemukan Saat Hamil
Merokok Ringan Tingkatkan Resiko Serangan Jantung
Rokok Merusak Sistem Enzim Paru-paru

Baru-baru ini tim peneliti Inggris menemukan bukti baru yang semakin menguatkan bahaya merokok. Tidak hanya menyebabkan kanker, serangan jantung, gangguan kesehatan janin, dan impotensi, merokok juga meningkatkan resiko degenerasi macular, salah satu penyebab kebutaan.
Kelainan pada bagian macula di retina mata yang sering disebut age related macular degeneration (AMD) umumnya muncul saat orang memasuki usia lanjut, biasanya di atas usia 50 tahun. Mula-mula pandangan penderita AMD kabur dan kesulitan membaca disertai adanya titik gelap di area pandangnya. Makin lama titik gelap tersebut makin besar sehingga penderitanya mengalami kebutaan.
Tim peneliti dari Cambridge University mempelajari hubungan antara rokok dan AMD. Dalam penelitian tersebut, mereka menemukan bahwa orang-orang yang hidup bersama perokok selama lima tahun akan resiko terkena AMD dua kali lipat daripada yang tidak. Sedangkan perokok rutin beresiko tiga kali lipat. Laporan ini dimuat dalam Journal of Opthalmology.
Sebelumnya para peneliti telah mengetahui bahwa merokok meningkatkan resiko gangguan penglihatan. Namun, dengan hasil penelitian ini membuktikan bahwa rokok juga memiliki pengaruh buruk yang sama pada orang di sekitarnya.
Meskipun belum tentu menyebabkan kebutaan, penderitanya akan mengalami gangguan penglihatan. Sekitar 500 ribu orang di Inggris diketahui menderita AMD.
Para peneliti mempelajari 435 orang yang menderita AMD dan 280 orang yang tidak dengan melihat gaya hidup dan pekembangan penyakitnya. Mereka menemukan bahwa semakin sering seseorang merokok, semakin besar resiko terkena AMD termasuk pasangannya.
Pecandu rokok yang menghisap satu bungkus rokok atau lebih dalam sehari selama 40 tahun memiliki resiko tiga kali lipat lebih besar daripada yang tidak merokok. Sementara itu, orang yang hidup bersama dengan perokok selama minimal 5 tahun beresiko dua kali lipat lebih besar. Meskipun demikian, untuk orang yang berhenti merokok lebih dari 20 tahun atau lebih, resikonya turun sebesar yang bukan perokok.
Penulis pendamping laporan tersebut Profesor John Yates menyatakan, para peneliti telah menunjukkan hubungan yang jelas antara rokok dan penyakit. "Di antara berbagai faktor lingkungan yang diteliti sebagai penyebab AMD, merokok adalah salah satu yang paling terlihat jelas hubungannya," katanya.
Anita Lightstone, kepala bagian kesehatan mata di Royal National Institute antusias dengan temuan tersebut. "Ini adalah temuan yang sangat penting dan menjadi bukti yang memperkuat upaya larangan merokok di tempat umum," katanya. Pemerintah Inggris sendiri telah mengajukan larangan merokok di seluruh kantor, kecuali kedai minuman yang tidak menyediakan makanan atau klub-klub tertutup.
Sumber:
bbc.co.uk
Penulis:
Wah

Tuesday, December 20, 2005

Robot Siput Mampu Merangkak di Dinding

Robot Siput Mampu Merangkak di Dinding
Jakarta, Selasa

Kirim Teman Print Artikel
ist
Robosnail memiliki lima bagian pada kakinya untuk bergerak di permukaan dinding dan langit-langit
Berita Terkait:
Robot Tikus Punya Kumis Sungguhan
Ikan Robot Dipamerkan di Inggris
Robot Kalajengking, Penjelajah Planet Jenis Baru

Di bawah pimpinan Anette Hosoi, tim ilmuwan dari Massachusetts Institute of Technology (MIT) mengembangkan robot siput yang dapat merambat di permukaan dinding vertikal dan langit-langit. Robot yang disebut Robosnail ini dikembangkan untuk mempelajari dan menyusun formula matematika yang menjelaskan cara berjalan siput dan kemampuannya menempel di dinding pada berbagai sudut.
Siput umumnya berjalan dengan meregangkan kaki tunggalnya. Kaki tersebut menempel di permukaan dibantu cairan lengket yang dihasilkan tubuhnya. Cairan kental menahan siput tetap menempel di dinding dan mencegahnya dari tergelincir.
Untuk bergerak, otot kakinya berkontraksi sehingga bagian belakang otot terdorong ke depan. Saat tekanan dari otot bagian belakang mencapai ujung kaki depan, ototnya kembali diregangkan sehingga secara keseluruhan badannya sedikit maju ke depan dari posisi sebelum berkontraksi. Meskipun lambat, siput dapat bergerak ke berbagai arah.
Untuk meniru proses ini, para insinyur membuat lima elemen bergerak di bagain bawah tubuh siput buatan. Satu demi satu, bagian-bagian ini bergerak ke depan dengan jalur tertentu di tubuhnya. Setelah kelimanya maju, badannya digerakkan ke depan sehingga bagian-bagian kakinya kembali ke posisi semula.
Gel khusus
Tim peneliti menguji robot buatannya pada permukaan miring yang dilumuri cairan lengket setebal 1,5 milimeter dari Laponite, campuran gel bening dengan air. Ketika kemiringannya ditambah, robot siput tetap dapat bergerak mencapai puncak bahkan saat dindingnya ditegakkan hingga posisi vertikal. Begitu juga ketika dindingnya dibalik sehingga posisi robot siput menggantung, ia tetap leluasa bergerak.
Laponite dipastikan sebagai campuran yang tepat untuk menjaga robot seberat 31,6 gram tetap menempel di dinding. Para ilmuwan melaporkan hasil penelitiannya dalam Physics of Fluid edisi November.
Mereka juga membuat formula matematika yang menggambarkan campuran gel yang optimum maupun interaksi gaya yang dialami siput buatan ini. Faktor-faktor inilah yang paling menentukan kemampuan Robosnail tetap menempel dan berjalan di dinding.
Meskipun lambat, dengan kaki tunggal siput dapat merangkak di berbagai bentuk permukaan. Lagipula, kaki tunggal relatif mudah ditiru daripada membuat robot dengan dua kaki atau empat kaki.
"Ini akan membantu pengembangan robot generasi berikutnya yang lebih cepat dan mampu melakukan berbagai manuver," kata Hosoi. Meskipun robot yang dikembangkan sekarang hanya untuk percobaan, para pembuatnya berharap suatu ketika dapat diaplikasikan untuk keperluan industri.
Sumber:
Nature.com
Penulis:
Wah

Awas, Gula Buah Picu Kegemukan

Awas, Gula Buah Picu Kegemukan
Jakarta, Senin

Kirim Teman Print Artikel

Fruktosa atau gula yang banyak ditemukan dalam buah-buahan, madu, dan pemanis dari sari jagung memiliki efek yang merugikan bagi tubuh manusia. Zat yang sering disebut gula buah mungkin menipu tubuh sehingga seolah merasa lebih lapar dari kondisi sesungguhnya, demikian hasil penelitian. Temuan ini dapat menjelaskan mengapa pemanis makanan dapat memicu kegemukan di berbagai wilayah dunia.
Dalam penelitian yang dilakukan terhadap tikus, para peneliti dari University of Florida memastikan peran fruktosa dalam reaksi tubuh. Zat tersebut berperan dalam reaksi rantai biokimia yang menyebabkan peningkatan berat tubuh dan berbagai karakteristik sindrom metabolisme yang merupakan tanda-tanda awal diabetes tipe 2.
Para peneliti juga menemukan bahwa fruktosa juga dapat menyebabkan peningkatan kandungan asam urat dalam darah. peningkatan yang terjadi sewaktu-waktu akan menghentikan kerja insulin, hormon yang mengatur fungsi sel tubuh dalam menggunakan dan menyimpan gula sebagai sumber energi.
Jika peningkatan kandungan asam urat terjadi terus-menerus, pengaruh buruk sindrom metabolisme akan semakin bertambah. Dampaknya antara lain kegemukan, peningkatan kolesterol darah, dan tekanan darah tinggi.
"Ketika kita menekan atau menurunkan kandungan asam urat, kita akan mampu mencegah atau mengurangi sindrom metabolisme ini," kata Dr. Richard Johnson, profesor ilmu ginjal dan penyekit dalam dari College of Medicine, University of Florida. Dengan cara menyuntikkan insulin, mereka mampu menurunkan berat badan dan menurunkan kenaikan kandungan trigliserida (lemak) di darah. Tubuh tikus juga tidak memperlihatkan penolakan terhadap insulin tambahan dan tekanan darahnya normal.
Hasil peneltiian ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Clinical Practice Nephrology edisi Desember.
Sumber:
HealthDay
Penulis:
Wah

Cokelat Baik untuk Kesehatan Jantung

Cokelat Baik untuk Kesehatan Jantung
Jakarta, Selasa

Kirim Teman Print Artikel
ist
Sedikit cokelat setiap hari akan membantu menghindarkan resiko pengerasan dan penyumbatan pembuluh darah
Berita Terkait:
Secangkir Coklat Mencegah Stroke dan Serangan Jantung
Cokelat Bisa Menjadi Obat Batuk!
Cokelat Menghasilkan Bayi yang Riang?

Sepotong kecil cokelat setiap hari bisa membantu Anda mengurangi resiko terkena serangan jantung, karena cokelat menghindarkan pengerasan pembuluh darah arteri, demikian diungkapkan dalam suatu study yang dipublikasikan Selasa (20/12).
Dalam risetnya, para peneliti dari University Hospital di Zurich menyelidiki 20 pria perokok - yang memiliki resiko terbesar mengalami pengerasan arteri - untuk melihat efek konsumsi cokelat gelap dan cokelat putih pada aliran darah arteri. Kelompok itu diminta tidak mengkonsumsi makanan yang kaya antioksidan selama 24 jam, dan diberi masing-masing 40 gram cokelat untuk dimakan sebagai gantinya.
Setelah dua jam, pemindai ultrasound dipasang untuk mengetahui aliran darah mereka. Hasilnya, cokelat gelap - yang 74 persen terbuat dari butiran cocoa - meningkatkan kelancaran aliran darah secara signifikan, sementara cokelat putih, dengan 4 persen cocoa, tidak menimbulkan efek apapun.
Meski hasil ini memberi gambaran besar, namun penelitian lebih detail masih perlu dilakukan guna mencari manfaat-manfaat lain dari antioksidan di cokelat gelap.
"Makan sedikit cokelat gelap setiap hari bisa meningkatkan asupan antioksidan dalam tubuh kita dan memberi manfaat besar pada kesehatan aliran darah dan jantung," kata mereka.
Sumber:
reuters
Penulis:
Wsn

Presiden Iran: Musik Barat? No Way

Presiden Iran: Musik Barat? No Way
Iran, Senin

Kirim Teman Print Artikel

Selamat tinggal musik rock, pop, dan hip-hop? Ya, itulah setidaknya yang bakal berlaku bagi masyarakat di Iran, setelah Presiden Iran, Mahmoud Ahmadinejad, melarang semua jenis musik yang dipandang berasal dari negara Barat.
Itulah keputusan yang cukup mengejutkan yang dilontarkan Ahmadinejad. Protes pun akhirnya bermunculan dari sejumlah seniman. Adalah gitaris Babak Riahipour yang menyebutkan keputusan sang presiden sebagai keputusan "yang mengerikan". "Keputusan itu menunjukkan kurangnya pengetahuan dan pengalaman," katanya.
Surat kabar IRAN Persian Daily melaporkan, Senin (19/12), Ahmadinejad, yang juga bertindak sebagai kepala tertinggi dewan revolusioner kebudayaan, memerintahkan untuk segera memberlakukan perundang-undangan yang isinya melarang segala bentuk jenis musik yang datang dari Barat, tak terkecuali musik klasik, di seluruh saluran radio di negaranya.
"Memblokir perbuatan yang tak senonoh dan musik barat di Republik Islam Iran sangat diperlukan," demikian salah satu penyataan yang dikeluarkan kantor dewan melalui situs resminya.
Langkah tak popular yang dilakukan Ahmadinejad, tentu saja mengingatkan pada langkah serupa yang dilakukan Ayatollah Ruhollah Khomeini. Setelah revolusi Islam di tahun 1979, ia menganggap musik melanggar hukum. Khomeini menilai hal tersebut adalah sesuatu yang "memabukkan".
Keputusan inilah, yang membuat banyak musisi Iran yang mengungsi ke luar negeri dan membangun industri musik Iran di Los Angeles. Tetapi kemudian semangat revolusioner mulai meredup, ketika sejumlah pertunjukan musik klasik mendapat tempat di stasiun radio dan tv di Iran. Bahkan, Khomeini mengizinkan musik klasik diputar di radio milik pemerintah. Pertunjukan musik klasik di hadapan publik pun mulai muncul di akhir tahun 1980-an.
Sejak sepeninggal Khomeini, musik pop bahkan mulai memperlihatkan geliatnya di gerai-gerai toko kaset di Iran. Malah di bawah kepemimpinan presiden reformis Mohammad Khatami kebijakan jauh lebih kendur.
Tapi kini sejarah Iran kembali terulang di bawah kendali Ahmadinejad. Namun upaya tersebut mendapat protes. Awal bulan ini, Ali Rahbari, konduktor Tehran’s symphony orchestra, undur diri dan meninggalkan Iran sebagai bentuk protes.
Sebelum pergi, ia memainkan simponi kesembilan Beethoven di gedung Teater Tehran selama beberapa hari. Itu menjadi penampilan pertama di Tehran sejak revolusi tahun 1979. Orang-orang konservatif justru menuding penampilan emosional Rahbari saat itu sebagai upaya mempromosikan nilai-nilai barat.
Sumber:
AP/reuters
Penulis:
Eh

Thursday, December 01, 2005

Situs Kuno Ditemukan di Yunani

Situs Kuno Ditemukan di Yunani
Jakarta, Kamis

Kirim Teman Print Artikel
Berita Terkait:
Kota Prasejarah Dijumpai di Gurun Sahara

Para arkeolog telah menemukan sisa-sisa dari dua pemukiman petani pra sejarah yang hidup 6.000 tahun sebelum masehi di utara Yunani, demikian diungkapkan Menteri Kebudayaan Yunani.
Situs pertama berada di sebidang tanah yang dipakai sebagai penambangan batu bara oleh Perusahan Energi Masyarakat Yunani. Di situs ini terdapat lima makam kuno, beserta berbagai artefak termasuk patung dari tanah liat berbentuk manusia dan hewan, guratan pada batu, tembikar, dan peralatan batu.
Menteri Kebudayaan memaparkan, situs seluas 0,4 hektar dekat Ptolemaida yang berada 530 kilometer di sebelah utara Athena ini telah didiami dalam waktu singkat pada masa Neolitikum, antara 6000 hingga 5500 tahun sebelum Masehi.
"Penemuan ini akan membantu kita memecahkan masalah yang berkaitan dengan masa prasejarah dan struktur sosial.. karena area ini memperlihatkan tahap-tahap pengenalan teknik bertani sedikitnya selama lima milenium," kata menteri.
Sekitar 25 pemukiman Neolitikum telah ditemukan di area tersebut.
Sementara situs kedua yang lebih kecil, juga dari tahun 6000 hingga 5500 sebelum Masehi, digali di dekat Grevena, sekitar 415 kilometer sebelah utara Athena. Para arkeolog menemukan sejumlah figur unik di pemukiman ini, yang menunjukkan adanya kegiatan membuat peralatan-peralatan dari batu.
Adapun jejak-jejak pemukiman pertama di Yunani berasal setidaknya sejak 40.000 tahun sebelum Masehi.
Sumber:
LiveScience.com
Penulis:
Wsn
function WindowOpen1(url)
{
myWin1=open(url,"displayWindow","width=400,height=400,toolbar=no,menubar=no");
return false;
}
Berita Lain
01/12/2005, 10:49 wib• Mau Domain A.com atau B.com?
01/12/2005, 10:28 wib• Cassini Saksikan Aktivitas Vulkanis Bulan Saturnus
30/11/2005, 20:58 wib• Jaringan Perpustakaan Digital untuk Yogyakarta